3 Jurus Penangkal Makar Iblis

Gambar Ilustrasi

Mari sejenak kita mengenal makar-makar iblis dan bala tentaranya dalam menggelincirkan manusia. Ketauhilah bahwa Iblis la'natullah 'alaih tidak bosan-bosannya menggoda anak cucu Adam 'alaihis Salam. Tidak pernah berputus asa untuk mengajak manusia ke jalan kesesatan. Padahal Iblis menyadari betul bahwa dia pasti masuk neraka selama-lamanya. Karena ia telah divonis oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala sebagai penghuni neraka yang kekal di dalamnya. Sebagaimana dikisahkan dalam Al Qur'an Surat Al A'raf  ayat 16-17 berikut ini :
“Iblis menjawab: ‘Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan men-dapati kebanyakan mereka bersyukur (ta’at).’” (QS. Al A’raf : 16-17)

Ayat tersebut menjelaskan bahwa Iblis akan selalu menghalang-halangi kita dari jalan yang lurus. Caranya, dia akan melancarkan godaan dari muka, dari belakang, dari kanan, dan dari kiri kita. Itulah sumpah Iblis yang akan selalu menggoda manusia dari 4 penjuru. Meskipun demikian, masih banyak manusia yang tidak menyadari makar musuh besarnya ini. Banyak yang cuek dan bahkan ada juga yang justru berteman baik dengan Iblis untuk ikut andil dalam program-program Iblis tersebut. Naudzubillahi min dzalik.

Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan firman Allah SWT dalam surat Al-A’raf ayat 17 di atas adalah:
    “Kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka”: Iblis akan membuat manusia ragu akan permasalahan akhirat (Min baini Aidihim),
    “dan dari belakang mereka”: membuat mereka cinta kepada dunia (Wa Min Kholfihim),
    “dari kanan”: urusan-urusan agama akan dibuat tidak jelas (Wa ‘An Aimaanihim)
    “dan dari kiri mereka”: dan manusia akan dibuat tertarik dan senang terhadap kemaksiatan (Wa ‘An Syama’ilihim).

Mungkin timbul pertanyaan tentang ayat tersebut, mengapa Iblis tidak menggoda dari atas dan bawah? Kok hanya arah depan, belakang, kanan, dan kiri saja? Bertanya seperti ini bukan berarti pengen lebih banyak digoda Iblis.he...he... ngacau... Tapi berangkat dari perasaan haus akan ilmu.

Mengenai pertanyaan ini, Imam al-Fakhrur-Razy sudah menjelaskan dalam tafsirnya. Beliau berkata : “Diriwayatkan bahwa ketika Iblis mengatakan ucapannya tersebut, maka hati para malaikat menjadi kasihan terhadap manusia, mereka berkata: “Wahai Tuhan kami, bagaimana mungkin manusia bisa melepaskan diri dari gangguan syaitan?” Maka Allah berfirman kepada mereka bahwa bagi manusia masih tersisa dua jalan: atas dan bawah, jika manusia mengangkat kedua tangannnya dalam do’a dengan penuh rendah hati atau bersujud dengan dahinya di atas tanah dengan penuh kekhusyu’an, Aku akan mengampuni dosa-dosa mereka” (At-Tafsir Al-Kabir V/215)

Dalam tafsir yang lain juga dikatakan bahwa Iblis tidak mendatangi kita dari atas, karena Rahmat Allah turun kepada manusia dari atas (Tafsir Ibnu katsir III/394-395).

Keterangan bahwa masih ada ruang bagi manusia untuk lolos dari godaannya tentu menjadikan kita lega. Ternyata masih ada harapan untuk lepas dari makar-makar Iblis dan bala tentaranya. Kita berlindung kepada Allah dari godaan Iblis yang terkutuk.

Manusia itu lemah dan suatu saat bisa saja terperangkap oleh jaring-jaring godaan Iblis yang datang dari empat arah tersebut. Tidak peduli manusianya itu seorang Kiyai, ustadz ataupun guru ngaji. Selama masih menjadi manusia, mereka tidak luput dari sasaran godaan iblis.

Oleh karena itu, setelah kita mengenal makar-makar Iblis, maka kita perlu mencari solusi jitu untuk menangkal makar-makar Iblis dan bala tentaranya tersebut.

Selanjutnya kita bisa menggunakan 3 jurus yang bisa menghadang serangan Iblis dari 4 penjuru tersebut sebagai berikut :
1. Senantiasa mengharap Ridho Allah subhanahu wa Ta'ala
Kita memakai jurus ini karena Iblis tidak akan mampu menggoda manusia yang mukhlis. Manusia yang senantiasa mengharap ridho Allah dalam setiap amal perbuatannya. Lihat Qur'an surat shad ayat 82-83 : Iblis menjawab : "Demi kekuasaan Engkau, aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba-Mu yang mukhlis dia antara mereka"

2. Banyak berdzikir dan berdoa
Kita harus sering meningkatkan kualitas iman agar bisa dekat dengan Allah Subhanahu wa Ta'ala, sehingga kita bisa tetap menengadah ke atas untuk memohon pertolongan-Nya.Jadikan kehidupan kita sehari-hari selalu dekat dengan Allah dengan sering mengingat-Nya. Berdzikir di setiap keadaan dengan lafadz-lafadz dzikir yang pernah diajarkan oleh Rasulullah Saw. Memperbanyak membaca Al Qur'an agar bisa menambah stamina iman kita.

3. Berkumpul dengan orang-orang sholeh.
Berkumpul bersama orang-orang sholeh bisa menjadi washilah bagi kita untuk tetap istiqomah menjalankan syariat Allah, dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan. Karena hanya orang-orang sholeh saja yang bisa memberikan nasihat ketika kita mulai jauh dari Allah. Saling beramar ma'ruf dan nahi munkar, sehingga kita pun terhindar dari perbuatan-perbuatan dosa atau kemaksiatan.

Demikianlah 3 jurus penangkal makar Iblis yang mudah-mudahan kita diberikan kekuatan oleh Allah untuk mengamalkan 3 hal di atas. Wallohu a'lam bish showwab.